Air tidak hanya berfungsi sebagai pembersih fisik, tetapi juga membantu menjaga keseimbangan pH dalam mulut. Setelah makan, terutama makanan yang mengandung gula atau asam, pH mulut dapat menurun dan menciptakan lingkungan yang mendukung pertumbuhan bakteri. Dengan minum air, asam ini dapat diencerkan, membantu menetralkan lingkungan mulut. Keseimbangan pH yang baik penting untuk mencegah erosi enamel dan kerusakan gigi.
Selain menetralkan asam, air juga merangsang produksi air liur, yang merupakan pelindung alami gigi. Air liur membantu membersihkan sisa makanan, melindungi gusi, dan memperkuat enamel secara alami. Tanpa asupan air yang cukup, produksi air liur dapat berkurang dan mulut menjadi lebih rentan terhadap bakteri serta masalah kesehatan gigi.
Oleh karena itu, menjaga tubuh tetap terhidrasi tidak hanya penting bagi kesehatan secara umum, tetapi juga bagi kesehatan mulut. Dengan memahami peran air dalam keseimbangan pH, kita dapat mengambil langkah sederhana untuk melindungi gigi setiap hari.